Begal dalam aksinya kerapkali menggunakan senjata tajam dan tak jarang melukai para korbannya. Irfan, santri asal Madura, korban yang berhasil menewaskan begal pun demikian. Ia mendapat luka sabetan celurit dari begal yang berusaha merampas handphone temannya di Bekasi. Untungnya ia mampu membela diri dan balik menyerang begal tersebut. Bahkan salah satu dari dua begal yang menyerangnya tewas.
Kepolisian metro Bekasi memberikan penghargaan kepada Irfan atas aksinya yang heroik tersebut.
Nah di Jawa Tengah, terutama di wilayah kota Semarang, kepolisian mengumumkan perang terhadap para begal. Bahkan dengan alasan karena sudah sangat meresahkan masyarakat, kepolisian Semarang mengizinkan masyarakat untuk menghakimi massa para begal.
Hal ini diharapakan agar supaya membuat efek jera dan menyiutkan nyali para begal yang kerap kali beroperasi di wilayah Semarang.
Silahkan tonton video pernyataanya dibawah ini:
Ilustrasi begal motor/Gambar: detik.com
Kepolisian metro Bekasi memberikan penghargaan kepada Irfan atas aksinya yang heroik tersebut.
Nah di Jawa Tengah, terutama di wilayah kota Semarang, kepolisian mengumumkan perang terhadap para begal. Bahkan dengan alasan karena sudah sangat meresahkan masyarakat, kepolisian Semarang mengizinkan masyarakat untuk menghakimi massa para begal.
Hal ini diharapakan agar supaya membuat efek jera dan menyiutkan nyali para begal yang kerap kali beroperasi di wilayah Semarang.
Silahkan tonton video pernyataanya dibawah ini:
Sudah Meresahkan Masyarakat, Kepolisian 'Halalkan' Hakimi Massa Begal
Reviewed by Erhaje88 Blog
on
June 03, 2018
Rating:
No comments:
Erhaje88 tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE