SPBU mini G-Lite merupakan merek dagang dari perusahaan PT Garuda Mas Energi. SPBU mini ini memiliki perbedaan dengan yang sudah beredar di jalan saat ini, yaitu memiliki lisensi atau izin resmi dari Pertamina.
Tujuan badan usaha ini didirikan adalah untuk menyalurkan BBM non-subsidi ke masyarakat secara lebih merata. BBM yang dijual pun berlabel GLite Oktan 90, setara dengan Pertalite dari Pertamina. Badan usaha ini mengaku dalam misinya bukan semata-mata hanya bersifat bisnis saja tetapi lebih dari itu juga mempunya fungsi sosial.
PT GARUDA MAS ENERGI (PT GME) memberikan peluang usaha kalangan menengah ke bawah dan masyarakat umum lainnya untuk menjadi penyalur BBM secara resmi dengan menggunakan kios manual dan digital dari Pertamina.
Cara Jadi Penjual Kios Mini Pertamina
Untuk mengajukan diri menjadi penjual kios BBM dari Pertamina, Anda tinggal mendaftar ke Glite Indonesia dengan mengisi formulir pendaftaran/pengajuan melalui website resmi yang disediakan PT GME. Selanjutnya formulir pengajuan akan diperiksa. Setelah disetujui, langkah yang harus Anda lakikan adalah membeli Booth (mesin) penyalur BBM yang disediakan PT GME.
Dikutip dari otosia.com, menurut admin PT GME, harga SPBU mininya Rp 17 juta. BBM-nya diambil langsung dari depo Pertamina. Untuk harga jual BBM tergantung daerah masing masing.
Setelah semua syarat terpenuhi, kini Anda sudah dapat menjual BBM secara bebas dan resmi dari PERTAMINA. Dengan menjual BBM lewat G-Lite, berarti Anda telah membantu menyalurkan BBM kepada masyarakat secara langsung.
Masih bersumber dari otosia.com, pemesanan BBM bisa dilakukan lewat aplikasi G-Lite yang sudah ada di platform Android. Pemilik kios juga bisa membayar dan memantau posisi pengiriman lewat aplikasi tersebut.
Gimana, tertarik untuk menjadi kios BBM resmi dari Pertamina? Silahkan kunjungi situs resminya di https://glite.id/ atau https://glite.id/2017/12/07/sosialisasi-bbm-ritel/
SPBU Mini Glite – Kios Resmi Penyalur BBM
Tujuan badan usaha ini didirikan adalah untuk menyalurkan BBM non-subsidi ke masyarakat secara lebih merata. BBM yang dijual pun berlabel GLite Oktan 90, setara dengan Pertalite dari Pertamina. Badan usaha ini mengaku dalam misinya bukan semata-mata hanya bersifat bisnis saja tetapi lebih dari itu juga mempunya fungsi sosial.
PT GARUDA MAS ENERGI (PT GME) memberikan peluang usaha kalangan menengah ke bawah dan masyarakat umum lainnya untuk menjadi penyalur BBM secara resmi dengan menggunakan kios manual dan digital dari Pertamina.
Cara Jadi Penjual Kios Mini Pertamina
Glite – Kios Resmi Penyalur BBM Oktan 90
Untuk mengajukan diri menjadi penjual kios BBM dari Pertamina, Anda tinggal mendaftar ke Glite Indonesia dengan mengisi formulir pendaftaran/pengajuan melalui website resmi yang disediakan PT GME. Selanjutnya formulir pengajuan akan diperiksa. Setelah disetujui, langkah yang harus Anda lakikan adalah membeli Booth (mesin) penyalur BBM yang disediakan PT GME.
Dikutip dari otosia.com, menurut admin PT GME, harga SPBU mininya Rp 17 juta. BBM-nya diambil langsung dari depo Pertamina. Untuk harga jual BBM tergantung daerah masing masing.
Cara Pembelian Booth Glite – Kios Resmi Penyalur BBM
Setelah semua syarat terpenuhi, kini Anda sudah dapat menjual BBM secara bebas dan resmi dari PERTAMINA. Dengan menjual BBM lewat G-Lite, berarti Anda telah membantu menyalurkan BBM kepada masyarakat secara langsung.
Masih bersumber dari otosia.com, pemesanan BBM bisa dilakukan lewat aplikasi G-Lite yang sudah ada di platform Android. Pemilik kios juga bisa membayar dan memantau posisi pengiriman lewat aplikasi tersebut.
Aplikasi Glite dari PT GME (otosia.com)
Gimana, tertarik untuk menjadi kios BBM resmi dari Pertamina? Silahkan kunjungi situs resminya di https://glite.id/ atau https://glite.id/2017/12/07/sosialisasi-bbm-ritel/
Mau Jadi Pengusaha BBM Dengan Modal Kecil? SPBU Mini G-Lite Solusinya
Reviewed by Erhaje88 Blog
on
April 11, 2018
Rating:
Reviewed by Erhaje88 Blog
on
April 11, 2018
Rating:
No comments:
Erhaje88 tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE