Strategi Uncle Sam Akhirnya Bisa Dikalahkan.
Setelah ditemukanya "ladang emas" di Papua pada 1936 oleh Jean Jacquez Dozy (dari namanya saja tentu kita sudah tahu, bahwa orang ini berasal dari Nganjuk). Kabar penemuan harta karun ini pun kemudian didengar oleh Forbes Wilson seorang Geolog freport di tahun 1956. Ternyata penemuan harta karun itu benar adanya.
Segeralah perwakilan Freeport menemui Bung Karno untuk meminta izin mengelola tambang emas tersebut. Tetapi Bung Karno menolak keras jika ladang emas tersebut dikelola total oleh Uncle Sam. Maka beliau pun meminta saham mayoritas untuk Indonesia.
Ah dasar si freport berotak culas, maka dibikinlah skenario melengserkan sang presiden untuk digantikan dengan "agen" nya.
Skenario berhasil mulus tanpa hambatan. Uncle Sam dengan perantara Soeharto, si buldog yang lebih mirip cihua hua berhasil menggeser Bung Karno dari kursi presiden.
Langsung saja, Suharto menerbitkan UU no 1 tahun 1967 tentang Penanaman Modal Asing, hasilnya Indonesia hanya kebagian saham satu persen saja.
Freport juga sangat mempengaruhi kondisi politik di Indonesia. Presiden Gus Dur yang meminta saham mayoritas pun tak luput dari keculasan mereka. Beliau di "dilengserkan" paksa oleh kaki tangan Uncle Sam yang menjadi pejabat di Indonesia. Siapa orangnya? U and me same same know lah? Orangnya sudah tua, tetapi omonganya di negeri ini hanya dianggap sebagai wong edan saja.
Tetapi kisah pelengseran presiden oleh kaki tangan Uncle Sam yang ada di Indonesia, cukup di dua presiden sebelumnya saja.
Diluar dugaan, si kerempeng Jokowi yang berwajah ndeso itu begitu kokoh berdiri bagaikan batu karang dan sulit untuk dirobohkan.
Padahal, skenario sudah dibikin rapi. "7 juta" ngumat nasbung siap mati sangit. Triliyunan uang sudah disebar hanya untuk membikin chaos negara. Ternyata Tuhan masih sangat sayang kepada bangsa kita. Lewat hamba hamba pilihanNya, perang saudara dan kerusuhan bisa dihindari.
Endingnya Freeport beserta antek antek Uncle Sam pada akhirnya gagal untuk melengserkan Jokowi di tengah jalan.
Mereka lupa bahwa jika Tuhan sudah berkehendak terhadap hamba pilihanNya, maka hadangan seluas samudra pun pasti bisa dilalui.
Kini kisah Freeeport bersama agen agenya sudah ditutup dengan kesepakatan penyerahan divestasi saham 51 persen ke Indonesia. Inilah sejarah Indonesia, dimana pertama kalinya bangsa ini bisa mengalahkan "strategi" culas Uncle Sam bersama para antek anteknya.
Jika kini Jokowi berhasil menarik triliyunan uang yang dulu dikuasai Amerika, untuk masuk ke kas negara.
Maka capres sebelah berusaha sekuat tenaga untuk "memalak" rakyat berkedok donasi dengan target 10 triliyunnya.
What 10 T? Itu dana buat nyapres apa untuk menyahur hutang karyawan dan perusahaanya?
Ataukah 10 T itu untuk membeli jemblem ya? Ahsudalah.
Salam Jemblem..
Oleh: Boen Syafi'i
Setelah ditemukanya "ladang emas" di Papua pada 1936 oleh Jean Jacquez Dozy (dari namanya saja tentu kita sudah tahu, bahwa orang ini berasal dari Nganjuk). Kabar penemuan harta karun ini pun kemudian didengar oleh Forbes Wilson seorang Geolog freport di tahun 1956. Ternyata penemuan harta karun itu benar adanya.
Sumber gambar: Facebook.com
Segeralah perwakilan Freeport menemui Bung Karno untuk meminta izin mengelola tambang emas tersebut. Tetapi Bung Karno menolak keras jika ladang emas tersebut dikelola total oleh Uncle Sam. Maka beliau pun meminta saham mayoritas untuk Indonesia.
Ah dasar si freport berotak culas, maka dibikinlah skenario melengserkan sang presiden untuk digantikan dengan "agen" nya.
Skenario berhasil mulus tanpa hambatan. Uncle Sam dengan perantara Soeharto, si buldog yang lebih mirip cihua hua berhasil menggeser Bung Karno dari kursi presiden.
Langsung saja, Suharto menerbitkan UU no 1 tahun 1967 tentang Penanaman Modal Asing, hasilnya Indonesia hanya kebagian saham satu persen saja.
Freport juga sangat mempengaruhi kondisi politik di Indonesia. Presiden Gus Dur yang meminta saham mayoritas pun tak luput dari keculasan mereka. Beliau di "dilengserkan" paksa oleh kaki tangan Uncle Sam yang menjadi pejabat di Indonesia. Siapa orangnya? U and me same same know lah? Orangnya sudah tua, tetapi omonganya di negeri ini hanya dianggap sebagai wong edan saja.
Tetapi kisah pelengseran presiden oleh kaki tangan Uncle Sam yang ada di Indonesia, cukup di dua presiden sebelumnya saja.
Diluar dugaan, si kerempeng Jokowi yang berwajah ndeso itu begitu kokoh berdiri bagaikan batu karang dan sulit untuk dirobohkan.
Padahal, skenario sudah dibikin rapi. "7 juta" ngumat nasbung siap mati sangit. Triliyunan uang sudah disebar hanya untuk membikin chaos negara. Ternyata Tuhan masih sangat sayang kepada bangsa kita. Lewat hamba hamba pilihanNya, perang saudara dan kerusuhan bisa dihindari.
Endingnya Freeport beserta antek antek Uncle Sam pada akhirnya gagal untuk melengserkan Jokowi di tengah jalan.
Mereka lupa bahwa jika Tuhan sudah berkehendak terhadap hamba pilihanNya, maka hadangan seluas samudra pun pasti bisa dilalui.
Kini kisah Freeeport bersama agen agenya sudah ditutup dengan kesepakatan penyerahan divestasi saham 51 persen ke Indonesia. Inilah sejarah Indonesia, dimana pertama kalinya bangsa ini bisa mengalahkan "strategi" culas Uncle Sam bersama para antek anteknya.
Jika kini Jokowi berhasil menarik triliyunan uang yang dulu dikuasai Amerika, untuk masuk ke kas negara.
Maka capres sebelah berusaha sekuat tenaga untuk "memalak" rakyat berkedok donasi dengan target 10 triliyunnya.
What 10 T? Itu dana buat nyapres apa untuk menyahur hutang karyawan dan perusahaanya?
Ataukah 10 T itu untuk membeli jemblem ya? Ahsudalah.
Salam Jemblem..
Oleh: Boen Syafi'i
Akhirnya Negeri Paman Sam Takluk Jua Dengan Mr. Jokowi
Reviewed by Erhaje88 Blog
on
July 13, 2018
Rating:
Reviewed by Erhaje88 Blog
on
July 13, 2018
Rating:
No comments:
Erhaje88 tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE