Seorang netizen di twitter berkicau bahwa JK adalah seorang pedagang politik yang suka menikam dari belakang. Benarkah demikian? Berikut ini analisa @LaskarCikeas di akun twitternya, silahkan simak:
1. JK sesungguhnya sudah hampir hilang dalam perpolitikan Indonesia
2. Kekalahan yg telak berpasangan dengan Wiranto dalam pilpres 2009 menyisakan luka @kangdede78 @MasTBP_ @Takviri
https://t.co/dB928Fcbqe
3. Hubungan @Pak_JK dengan @SBYudhoyono di periode 2004-2009 memburuk
4. JK justru dianggap sbg The Real President yg sarat kepentingan bisnisnya @PartaiSocmed @absolutia @SoundOfYogi
https://t.co/yDBNodt68C
5. Saking agresifnya, @Pak_JK diidentikkan di dunia pewayangan sbg Batara Kala yg memakan apapun
@KopiToba @ridlwandjogja @hramad @danrem
6. Selama periode kepemimpinannya, @Pak_JK sebagai Wapres, banyak kepentingan bisnis pribadi dan keluarganya masuk ke kebijakan pemerintah
7. Hal ini pernah dikupas tuntas oleh Majalah Tempo saat itu, mulai pembangkit listrik sampe jalan tol @fajarnugros
https://t.co/TqTgEUEdCo
8. Dimana-mana ada kepentingan JK dan kroninya. Sabet bisnis kanan-kiri tanpa ampun
@Marjoriestar @anandyalina @tunggalp @RinjaniJB @qitmr
9. Hal ini membuat @SBYudhoyono meradang. Kepemimpinannya justru dirongrong oleh @Pak_JK
10. Watak politik JK yg menikam teman seiring sejalan sudah dikenal lama. Mulai jaman Gus Dur sampai Megawati
@budimandjatmiko @GunRomli
11. Bahkan Gus Dur pernah marah besar pada JK yg akhirnya JK dipecat @kemalarsjad @fariz1234 @Rio_Ramabaskara
https://t.co/N0VmGVu4bR
12. @Pak_JK hampir berada di ujung tanduk ketika pilpres 2009, dia tersungkur
13. Jaringan kedekatan @Pak_JK ke elite agama tidak mempan melawan @SBYudhoyono dan Megawati
@ranabaja @kurawa @wakilgubernurKW @yusuf_ch
14. Setelah kalah di Pilpres 2009 @Pak_JK bilang mau pulang kampung ke Makassar. Tapi itu hanya retorika belaka
15. Diam-diam JK menyuruh Aksa Makmud dan Erwin Aksa utk bermain di empat partai: Golkar, PPP, PKB dan Hanura
@FerryMaitimu @reporterjail
16. Permainannya di empat partai itu adalah investasi @Pak_JK untuk maju lagi di 2014
@humaira979 @triwul82 @Yettidewi @kisbet_ @TrianaPPP
17. Permainan JK di empat partai itu membuat perpecahan terjadi. JK ingin setir empat partai itu untuk calonkan dia di 2014
18. Tapi upayanya di Golkar gagal. @Pak_JK hanya bisa mengandalkan PPP, PKB dan Hanura
@budimandjatmiko @evndari @prastow @hincapandjaitan
19. Pion JK di PPP adalah Suharso Monoarfa. Bergerak lincah untuk melawan SDA
https://t.co/2aB9zcve9y
20. JK juga memanfaatkan hubungan baik dengan NU untuk masuk pengaruhi PKB
21. Hubungan baik dgn Wiranto membuat JK bisa menaruh orang2nya spt politikus cengengesan Yudi Chrisnadi
@IndraJPiliang @budimandjatmiko
22. Dengan modal tiga partai ini (PPP, PKB dan Hanura) JK yakin bisa negoisasi dengan kandidat lain
23. Ketika muncul @jokowi sebagai rising star, JK merapat ke PDIP melalui Sofyan Wanandi
@PartaiSocmed @MartoArt @embah72 @TeddyGusnaidi
24. Sofyan Wanandi jadi kaki tangan JK untuk lobi Megawati dengan berbagai macam cara
@habibthink @TanpaDeLusi @TolakBigotRI @SaveIDN
25. Sofyan Wanandi adlh konglomerat keturunan Tionghoa yg ikut membesarkan CSIS dan punya Jakarta Post @jakpost
@ndorokakung @BiLLYKOMPAS
26. Sofyan Wanandi punya gerbong bisnis dalam Apindo. Dan dia juga mengatur hubungan JK dgn Konglomerat besar
@kangdede78 @KartikaDjoemadi
27. Pendekatan ke Megawati membuahkan hasil. @Pak_JK dipertimbangkan untuk menjadi calon Wapresnya @jokowi
https://t.co/NOgvEZVHrz
28. Walaupun dari awal @jokowi terlihat kurang sreg karena tahu betul bahayanya sepak terjang @Pak_JK
29. Memilih JK sbg wapres akan mudah di awal krn JK punya elektabilitas utk menang tp sulit di belakang ketika banyak kepentingan bisnisnya
30. Tahu dirinya akan ditolak @jokowi , maka JK balik mengancam Jokowi dengan menarik dukungan partai2 yg telah di setirnya
@erikarlebang
31. Sampai disini jelas bahwa @Pak_JK adalah politikus pedagang yg tahu bentuk cara berinvestasi dan bertransaksi
@MakGondut @FunJunkies
32. Gertakan @Pak_JK itu membuat @jokowi dan @PDI_Perjuangan tidak ada pilihan lain selain mengambil JK
@MurtadhaOne @ihsan_AF @sheque
33. Pilihan terpaksa inilah yg berakibat buruk pada @jokowi . Peristiwa duel @SBYudhoyono - @Pak_JK 2004-2009 terulang kembali
34. JK menebar pengaruh melalui menempatkan orang-orangnya di kabinet dan BUMN strategis
35. Ada beberapa nama di kabinet yg dikenal sbg loyalis JK mulai Yuddi Chrisnandi, Anies Baswedan, Rudiantara, Sudirman Said
@ulinyusron
36. Di BUMN, @Pak_JK menempatkan orang2nya di sektor strategis seperti PLN, Pertamina, Bank BUMN dan banyak lagi yg lain
@datuakrajoangek
37. JK juga sangat agresif memasukan kroni2nya dlm proyek2 strategis pemerintah. Ini pernah gw kultwit sebelumnya
https://t.co/MqPDymQK4O
38. Jokowi pasti sudah tahu sepak terjang JK. Dengan gaya Solo, @jokowi diam-diam pakai politik perimbangan
@jokoanwar @addiems @BULLFRONT
39. Di kabinet pengaruh JK diimbangi oleh Luhut Binsar Penjaitan. Diawali dengan memasukkan LBP sebagai Kepala Staf Kepresidenan
@saidiman
40. Penunjukan LBP membuat JK meradang. JK mulai mengusik usik LBP melalui Megawati. Posisi LBP yg kuat dipersoalkan oleh Mega
41. LBP akhirnya terpental dari ring satu tapi tetap punya posisi kuat di kabinet sebagai Menko Polhukam
42. LBP juga mengimbangi permainan JK di @Golkar5 . Calon Ketum Golkar versi JK dapat digagalkan LBP
https://t.co/ib1vy5DVZo
43. Di BUMN, @jokowi andalkan Rini Soemarno. Walopun kakaknya Rini punya jaringan bisnis dgn JK. Tapi Rini banyak motong jaringan JK di BUMN
44. BUMN ditugasi oleh @jokowi untuk menggarap proyek infrastruktur pemerintah yg berskala besar
45. Keputusan @jokowi Ini bikin JK kembali meradang. Gerbong kroninya tidak dapat makan seperti halnya berkuasa tahun 2004-2009
@Bijiganja
46. Lalu @Pak_JK bikin ribut dengan mempersoalkan dominannya BUMN dan mulai goyang posisi Rini @KemenBUMN
47. JK memanfaatkan keretakan hubungan Megawati dgn Rini. Mengail di air keruh
@hotradero @IndraJPiliang @imanlagi @imanbr @RustamIbrahim
48. @jokowi tahu jika JK menancapkan kukunya di sektor-sektor strategis pemerintah, ini membuat tambah curiga
49. Menteri2 loyalis JK dibabat habis oleh @jokowi , mulai dari Yuddi, Anies sampai Sudirman Said
@pseudosopi
https://t.co/X5EX26azuN
50. Kembali @Pak_JK meradang karena @jokowi menghabiskan pion-pion pentingnya di pemerintahan
51. Strategi baru dirancang oleh JK. Bagi JK sosok @jokowi tidak bisa diandalkan untuk 2019. JK menebar pengaruh ke kelompok-kelompok Islam
52. Pengaruh JK ke kelompok-kelompok Islam diakui oleh Zulkifli Hasan @ZUL_Hasan
https://t.co/yyFbwCeHVF
53. JK menjadi patron kelompok Ormas Islam yg merasa tidak diakomodasi oleh @jokowi
54. Dari sinilah JK bermanuver di belakang @jokowi . Pertemuan-pertemuan dirancang di kediamannya
https://t.co/2psy931pD0
55. Loyalis-loyalisnya JK dilibatkan untuk memberi pelajaran pada @jokowi
56. Pintu masuknya pada Pilkada DKI. @Pak_JK aktif menyodorkan orangnya
https://t.co/XcbYRoC5RL
57. Orang loyalisnya JK seperti Aksa Mahmud, Erwin Aksa, Sudirman Said, dan juga Yuddi Chrisnandi juga dikerahkan untuk memenangkan Anies
58. Walau JK dan Rudiantara sbg pengurus Dewan Masjid tp masjid2 dibiarkan utk politisasi agama dan tebar kebencian
https://t.co/d2DAVQqPT2
59. Pengusaha HIPMI, APINDO dan KADIN juga digerakkan
60. Isu-isu pribumi dan sentimen rasis anti pengusaha China dihidupkan, walaupun Sofyan Wanandi ada di sekitarnya
61. Walaupun menikam @jokowi dari belakang, JK tetap ngeles. Bahkan JK bawa2 nama Jokowi dalam pencalonan Anies
https://t.co/6prWCqb2KM
62.Sejarah berulang. Tahun 2004-2009, @SBYudhoyono ditikam JK dari belakang. Kini, @jokowi yg gantian ditikam juga oleh JK dari belakang
63. Jangan lupa, dibalik manuver @Pak_JK ini tersembunyi motif untuk mengangkat kembali gerbong pengusaha kroninya yg panjang
64. Pak Tua sudahlah! Engkau sudah terlihat lelah, Istirahatlah, diluar banyak angin
Tulisan diatas diambil dari:
[JK, Pedagang Politik yang Suka Menikam dari Belakang] https://t.co/USj3mqpi8n
Gambar:
Chirpified: JK, Pedagang Politik yang Suka Menikam dari Belakang https://t.co/5uA4PhMYn0
JK, Pedagang Politik Yang Suka Menikam Dari Belakang? Ini Analisanya...
Reviewed by Erhaje88 Blog
on
May 14, 2017
Rating:
No comments:
Erhaje88 tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE